Tingkah laku Cristiano Ronaldo kembali menjadi sorotan. Hal ini menambah panas rumor yang meyakini kalau peraih lima trofi Ballon d’Or tersebut bakalan meninggalkan Juventus di bursa transfer mendatang.
Beberapa kelakuan yang menjadi sorotan terlihat ketika Ronaldo ikut bermain dalam laga kontra Genoa di ajang Serie A akhir pekan kemarin. Meski tampil selama 90 menit, pria asal Portugal tersebut gagal membubuhkan namanya di papan skor.
Tiga gol yang disarangkan Juventus dicetak Dejan Kulusevski, Alvaro Morata, dan Weston McKennie. Sementara Genoa hanya mampu membalas lewat Gianluca Scamacca.
Ini seolah menjadi bukti bahwa Juventus akan baik-baik saja tanpa Ronaldo. Dan pada pertandingan tersebut, Ronaldo terlihat melampiaskan kekesalannya dengan menendang tiang gawang.
Ia juga tampak membuang jersey hitam-putih yang dikenakan serta beredar laporan kalau dirinya meninju dinding ruang ganti pasca laga.
Beberapa klarifikasi untuk membenarkan perilaku Ronaldo muncul setelahnya. Salah satunya terkait masalah jersey.
Menurut laporan Romeo Agresti dari Goal International, Ronaldo membuang jersey untuk diberikan kepada ball-boy yang sudah memintanya.
Kendati demikian, klarifikasi tersebut tidak membendung rumor yang mengungkapkan kalau Ronaldo ingin meninggalkan Turin di akhir musim.
Namun, pilihan klub untuk Ronaldo cukup terbatas karena gajinya yang setinggi langit. Dari laporan Diario AS, Juventus diketahui siap melepas Ronaldo dengan harga paling rendah 25 juta euro saja.
Bukan angka yang mengejutkan, mengingat usia Ronaldo tidak lagi muda dan sisa kontraknya yang tinggal setahun lagi.
Lebih lanjut, Diario AS meyakini kalau cuma ada dua klub yang siap menampungnya selepas dari Juventus. Kedua klub tersebut adalah PSG dan Real Madrid.
Jika PSG menjadi pilihan, Juventus dikabarkan siap menerima proposal pertukaran pemain. Diketahui bahwa Bianconeri ingin salah satu dari dua striker yang berada di bawah bayang-bayang Neymar dan Kylian Mbappe, yakni Moise Kean dan Mauro Icardi.
Melihat situasinya, Icardi menjadi opsi yang paling memungkinkan buat PSG untuk dikorbankan. Pasalnya penyerang berkebangsaan Argentina tersebut hanya diberi kesempatan bermain sebanyak 19 kali di berbagai kompetisi musim ini.
Pengalaman Icardi bermain di Italia pun bisa diyakini mampu menambah daya gedor Juventus musim depan. Seperti yang diketahui, ia pernah menjadi bintang buat Inter Milan selama enam musim sebelum hengkang ke PSG tahun 2019 lalu.